Ciamis
- Semangat untuk belajar tidak terbatas pada usia maupun kondisi. Seperti yang
dilakukan Wida Parida (26), ibu rumah tangga Warga Pusakanagara Kecamatan
Baregbeg Kabupaten Ciamis ini, semangat mengikuti Ujian Nasional Berbasis
Kompetensi (UNBK) Kesetaraan paket C sambil menggendong bayinya yang baru
berumur 46 hari. Saat mengerjakan soal di komputer, bayi Wida yang bernama
Muhammad Faris Noval Rabani ini tertidur di pangkuannya. Sehingga tidak
mengganggu konsentrasi peserta lain. Wida terlihat serius mengerjakan soal
UNBK.
"Kalau ditinggal kasihan sering nangis, juga masih harus mendapatkan asi. Jadi saya bawa, beruntung selama ujian berlangsung dia tidur. Alhamdulillah lancar," ungkap Wida saat ditemui di SMA Negeri 1 Ciamis lokasi UNBK kesetaraan usai selesai mengerjalan soal ujian Jumat (27/4/2018).
"Kalau ditinggal kasihan sering nangis, juga masih harus mendapatkan asi. Jadi saya bawa, beruntung selama ujian berlangsung dia tidur. Alhamdulillah lancar," ungkap Wida saat ditemui di SMA Negeri 1 Ciamis lokasi UNBK kesetaraan usai selesai mengerjalan soal ujian Jumat (27/4/2018).
Wida menimba ilmu di
Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Motekar Baregbeg selama tiga tahun. Di
tahun ke tiga Wida mengandung anak keduanya. Sehingga saat mengikuti proses
belajar mengajar dalam keadaan hamil. Wida mengaku tetap semangat untuk ikut ujian
UNBK kesetaraan paket C lantaran ingin medapat ijazah. Nantinya akan digunakan
untuk melamar pekerjaan membantu menambah penghasilan keluarganya. Sementara
suaminya Muhammad Nashirudin (31) berprofesi sebagai tukang jahit.
"Semangat supaya lulus dan dapat ijazah. Nanti bisa melamar kerja. Syukur-syukur ada rezekinya untuk meneruskan ke perguruan tinggi," ungkap Wida.
"Semangat supaya lulus dan dapat ijazah. Nanti bisa melamar kerja. Syukur-syukur ada rezekinya untuk meneruskan ke perguruan tinggi," ungkap Wida.
Sumber : Detik.com/27
april 2018